Magmatisme Segmen Utara Zone Bukit Barisan di Gayo Lues, Provinsi Nangroe Aceh Darussalam
Penelitian magmatisma bertujuan untuk mempelajari petrologi, geokimia, dan mineralisasi. Data petrologi tersebut dapat menjelaskan petrogenesa batuan, petrotektonik (lingkungan tektonik), dan umur magmatisme. Apabila mineralisasi dikaitkan dengan proses magma, penelitian ini sangat berguna dalam menunjang eksplorasi mineral logam.
Kegiatan magmatisme pada Mesozoik-Tersier di daerah Segmen Utara Zone Bukit Barisan (daerah Gayo Lues dan sekitarnya) ditandai oleh adanya tubuh intrusi Granit Samadua; terdiri atas granit biotit porfir dan aplit. Magmatisme pada zaman Tersier ditandai oleh terobosan granodiorit, dike, dan sill di sebelah utara Blang Kejeren yang menerobos Formasi Rampong berumur Oligosen. Batuan intrusi juga terdapat dalam Kelompok Tapanuli berupa rhilote, bertextur porfiritik, mengandung banyak amigdal. Magmatisme Plistosen-Holosen berasal dari produk Gunung Pusat Kembar yang menutup Formasi Rampong dan Kelompok Tapanuli. Batuan Volkanik ini terdiri atas lava andesit, dasit, basalt dan piroklastik.
Daerah Kabupaten Gayo Lues memiliki potensi mineral logam yang bernilai ekonomi, yaitu galena, logam dasar, dan emas. Di beberapa tempat, seperti di daerah Kecamatan Pepelah dan Pining ditemukan bongkahan-bongkahan batuan yang mengandung galena. Petunjuk mineralisasi logam dasar di temukan di beberapa lokasi yang mengindikasikan bahwa dijumpainya pirit diduga berkaitan dengan emas. Mineralisasi galena terdapat di daerah Pining Kecamatan. Anomali galena tinggi terdapat di sungai Simpang Pangul yaitu cabang selatan Sungai Uring. Galena terdapat dalam bongkah batugamping, batupasir dan granit. Batuan yang tersingkap termasuk ke dalam Formasi Kluet yang terdiri atas sekis, genes, kuarsit, metabatugamping, batusabak dan batutanduk. Galena dalam bongkah tersebut dijumpai di sungai Telege, Sungai Berawang Janggut, Sungai Pepelah dan di sungai kecil yaitu cabang sébelah utara Sungai Uring timur, Desa Pepelah. Penyebaran mineralisasi galena ini terkonsentrasi pada Formasi Kluet yang diterbos oleh Granodiorit-Diorit Telege.
Mineralisasi logam dasar disertai dengan emas terdapat di daerah perbukitan berketinggian sedang, terletak 4 km baratlaut Blang Kejeren di tepi jalan raya Blang Kejeren - Takengon dan pinggiran sungai Penomon. Mineralisasi didominasi oleh pyrite dalam batuan dasit-rhiolit. Batuan ini berupa korok yang menerobos batu lanau. Terobosan dasit dan rhiolit ini pada umumnya telah tersesarkan dan terkekarkan bersama-sama dengan batu lanau. Sebaran mineralisasi pada umumnya ke arah barat daya dan menempati perbukitan.
Posting Komentar