Archives

gravatar

PENGARUH KEBERADAAN GRUP MUSIK DRUMBAND TERHADAP PERILAKU SOSIAL PEMUDA (Studi Kasus Di Desa Pejangkungan Kecamatan Prambon Kabupaten Sidoarjo)

Musik adalah bagian hakiki dari ungkapan budaya dan dapat ditularkan ke berbagai bentuk budaya lain, sebagai kekayaan yang universal, namun demikian ikatan dengan budaya asalnya tidak dapat dipisahkan. Campbell menyamakan arti kata musik dengan kebudayaan, karena musik merupakan ungkapan yang tidak terbatas dari suatu tatanan menyeluruh yang di dalamnya manusia hidup. Musik merupakan rangkaian nada ekspresif yang disusun dengan maksud membangkitkan respon manusia. Respon ekspresif yang dimaksud mengandung makna suatu rentetan kemungkinan – kemungkinan yang luas dari nada. Melalui suara yang teratur musik dapat membangkitkan respon manusia tersebut, pada dasarnya merupakan suatu saran komunikasi seseorang baik sebagai individu maupun masyarakat.

.......................

Untuk selengkapnya download aja file PDF nya disini

gravatar

STRATIFIKASI SOSIAL & STUDI KASUSNYA

Stratifikasi sosial merupakan suatu konsep dalam sosiologi yang melihat bagaimana anggota masyarakat dibedakan berdasarkan status yang dimilikinya. Status yang dimiliki oleh setiap anggota masyarakat ada yang didapat dengan suatu usaha (achievement status) dan ada yang didapat tanpa suatu usaha (ascribed status). Stratifikasi berasal dari kata stratum yang berarti strata atau lapisan dalam bentuk jamak. Pitirin A. Sorokin mendefinisikan stratifikasi sebagai pembedaan penduduk atau anggota masyarakat ke dalam kelas-kelas secara hierarkis. Sedangkan menurut Bruce J. Cohen sistem stratifikasi akan menempatkan setiap individu pada kelas sosial yang sesuai berdasarkan kualitas yang dimiliki. Stratifikasi dapat terjadi dengan sendirinya sebagai bagian dari proses pertumbuhan masyarakat, juga dapat dibentuk untuk tercapainya tujuan bersama. Faktor yang menyebabkan stratifikasi sosial dapat tumbuh dengan sendirinya adalah kepandaian, usia, sistem kekerabatan, dan harta dalam batas-batas tertentu.

untuk selengkapnya download aja file PDF nya disini

gravatar

Karakteristik, Permasalahan, dan Konservasi Orangutan Indonesia

ABSTRAK
Orangutan saat ini merupakan binatang langka, karena manusia terus-menerus merusak habitat mereka dan seringkali pula menjual bayi-bayi mereka secara ilegal untuk dijadikan hewan peliharaan. Sehingga diperlukan adanya pelestarian dan tindakan konservasi orangutan guna meminimalisir potensi kepunahannya. Terdapat permasalahan utama yang mengakibatkan potensi kepunahannya, yaitu: hilangnya habitat karena adanya kebakaran hutan dan pembalakan liar, serta penangkapan orangutan secara ilegal. Hal ini dapat menyebabkan semakin berkurangnya populasi orangutan di Indonesia. Salah satu langkah yang dapat diambil untuk menguranginya adalah dengan merelokasi orangutan ke lokasi baru yang diperkirakan lebih aman dan mempunyai daya dukung yang cukup untuk menjamin keberlangsungan populasi orangutan di tempat itu. Relokasi memerlukan biaya tidak sedikit, yang meliputi tindakan penyelamatan di lokasi konflik (rescue), proses rehabilitasi, pencarian lokasi baru, dan pemindahan orangutan ke tempat baru (reintroduksi). Pengelolaan konservasi orangutan dibagi ke dalam 3 strategi utama, yaitu : Strategi meningkatkan pelaksanaan konservasi insitu sebagai kegiatan utama penyelamatan orangutan di habitat aslinya, Strategi mengembangkan konservasi eksitu sebagai bagian dari dukungan untuk konservasi insitu orangutan, Strategi meningkatkan penelitian untuk mendukung konservasi orangutan.
Kata Kunci ; Orangutan, habitat, populasi, hutan, konservasi.

untuk selengkapnya download aja file PDF nya disini

Daftar Isi Basyabook

Follow Me on Twitter

My Skype

My status

Ocehan @basya999

Ngobrol Yuk...

My Google Talk

Artikel Basya World